4. LANGKAH PEMBUANGAN|PENGELUARAN GAS [GARIS T4-T1 DAN GARIS T1-T0, T4 = 70 C, T1 = 25 C]
GARIS T4-T1, T4 = 70 C
4.A. Garis T4-T1 adalah garis fase proses isovolumik|isokorik quasi-statik termodimamik, menggambarkan proses pendinginan dan pengeluaran tenaga panas hasil pembakaran, ketika klep|katup keluar|buang membuka. Dlm proses ini, volume gas tetap pd V2, bobot gas campuran tetap m2, tekanan gas merosot turun dr P4 ke P1, shg suhu gas merosot turun dari T4 ke T1.
(P4 - P1) . V2 = m2 . R . (T4 - T1)
dimana gas sisa pembakaran didinginkan sampai mencapai tekanan dan suhu udara luar, shg tekanan dan suhu gas merosot sekitar 1/2,8 x lipat, 70 ke 25 derajat.
Dlm proses ini, klep|katup keluar|buang membuka, shg sistem melepaskan tenaga panas ke reservoir panas luar dgn suhu 25 C, yakni knalpot.
GARIS T1-T0, T1 = 25 C
4.B. Garis T1-T0 adalah garis fase proses isobarik quasi-statik ireversibel termodimamik, menggambarkan langkah pembuangan sisa pembakaran, piston naik, ruang silinder mengecil. Dlm proses isobarik quasi-statik ini, dimana tekanan gas P dan suhu gas T tetap dan setara tekanan atmosfir [udara luar] krn klep|katup keluar|buang terbuka. Volume silinder V mengecil dr V2 ke V1, shg bobot gas sisa pembakaran berkurang dr m2 ke m1.
P1 . (V2 - V1) = (m2 - m1) . R . T1
dimana gas sisa pembakaran mencapai tekanan dan suhu udara luar, dan dimana pada akhir proses volume dan molekul gas mendekati nol, pd tekanan dan suhu udara luar.
P1 . V1 = m1 . R . T1
Sampai disini 6 fase siklus Otto dlm siklus mesin 4-tak berakhir dan berulang kembali menjalani daur ulangnya.
Multiply Commerce
13 years ago
0 Comments:
Post a Comment